53 Siswa PKH Lampung Daftar Bidik Misi 2018

Korwil PKH Provinsi Lampung 2 Slamet Riyadi,  S. IP., M. IP didampingi Korkab Way Kanan Pebri, SH memberikan motivasi Ayo Kuliah bagi siswa kelas 12 di Way Kanan Prov.  Lampung.

Bandar Lampung (25/3)  Berdasarkan laporan Koordinator PKH Kabupaten/Kota Wilayah Lampung 2 terdapat 53 siswa PKH kelas 12 yang telah berhasil mendaftar bidik misi 2018. Jumlah ini diyakini akan bertambah mengingat batas akhir pendaftaran bidik misi masih cukup panjang yaitu 30 September 2018. Pencapaian  tahun ini diharapkan lebih baik dari tahun 2017, dimana sebelumnya 26 siswa PKH se-Provinsi Lampung berhasil masuk perguruan tinggi melalui beasiswa bidik misi 2017.

Koordinator Wilayah PKH Provinsi Lampung 2 Slamet Riyadi mengapresiasi atas pencapaian ini, meskipun masih proses seleksi namun pihaknya optimis 53 siswa PKH tersebut dapat lulus bidik misi 2018. Pasalnya mereka adalah siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu penerima Program Keluarga Harapan (PKH) di Provinsi Lampung yang memegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).  Ini selaras dengan tujuan bidik misi itu sendiri. 

Lebih lanjut, Slamet merinci 53 siswa PKH tersebut terdiri dari 24 siswa asal Lampung Timur, 21 siswa Lampung Barat, 6 siswa Mesuji, 1 dari Way Kanan dan 1 dari Kota Metro. Saya optimis jumlah ini akan terus bertambah, mengingat Pesawaran dan Tulang Bawang belum melaporkan data siswa PKH yang telah mendaftar bidik misi. Jumlah ini baru 1,02% dari total 5.172 siswa PKH kelas 12 di tujuh Kabupaten/Kota tersebut.   

Kami akan terus melakukan pembinaan dan motivasi, bahkan kami akan mendorong siswa-siswa PKH yang belum termotivasi untuk segera mendaftar bidik misi 2018. Semakin banyak yang mendaftar, peluang diterima juga semakin besar. 

Semakin banyak siswa PKH yang mampu melanjutkan pendidikan tinggi, tentu akan berkorelasi terhadap peningkatan SDM keluarga PKH dimasa yang akan datang. Pada akhirnya kemandirian KPM PKH dapat terwujud, pungkas Slamet yang juga alumni Beasiswa Bakrie Center Foundation (BCF) Universitas Lampung.

Sementara Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial Kabupaten Lampung Barat Ferri Istanto mengapresiasi adanya program Ayo Kuliah ini. Ia mengucapkan terima kasih atas upaya inovasi Pendamping Sosial PKH yang tidak hanya melakukan pendampingan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) semata. 

Program Ayo Kuliah ini hemat saya sangat baik sekali. Dengan adanya sosilisasi, motivasi dan pembinaan dari pendamping sosial PKH, siswa PKH yang pada awalnya pesimistis untuk kuliah kini sangat bersemangat untuk kuliah. Buktinya ada 21 siswa PKH Lampung Barat yang telah mendaftar bidik misi. Ini bukti nyata program ayo kuliah tersebut, pungkasnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

41 Anak PKH Berprestasi Lampung Lulus SNMPTN, Satu di UI

Koreg Sumatera Beri Pembinaan Kinerja PKH di Lampung