DPD IPSPI Lampung Gelar Rapat Kerja Daerah

-
Kadis Sosial Provinsi Lampung Drs. Sumarju Saeni, M.Sc memberikan pengarahan bagi pengurus DPD IPSPI Provinsi Lampung di dampingi Ketua DPD IPSPI Hari Setiadi, M.PSSp dan Dewan Pengawas 

Bandar Lampung (29/7) Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Pekerja Sosial Profesional Indonesia (DPD IPSPI) Provinsi Lampung mengelar acara silaturahmi dan Rapat Kerja (Raker) bersama Dewan Pengarah sekaligus Kadis Sosial Provinsi Lampung Bapak Drs. Sumarju Saeni, M.Sc di Bandar Lampung. Raker mengambil tema Peluang dan Tantangan Profesi Pekerja Sosial (Peksos) di Provinsi Lampung. 

Ketua DPD IPSPI Hari Setiadi, MPSSp dalam sambutannya mengungkapkan saat ini Lampung telah memiliki 15 peksos tersertifikasi, tentu jumlah ini masih sangat sedikit. Kami yakini bahwa kedepan tantangan peksos semakin kompleks. Oleh karena itu beberapa program kerja prioritas kami diantaranya penguatan internal IPSPI, peningkatan kapasitas peksos tersertifikasi, serta mendorong lebih banyak lagi peksos dan Tenaga Kesejahteraan Sosial (TKS) tersertifikasi di Provinsi Lampung, pungkas Hari.

Kadis Sosial Provinsi Lampung dalam arahannya menyambut baik atas kegiatan ini. Saya berharap peksos dan TKS yang telah tersertifiaksi tersebut dapat berkontribusi lebih untuk penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Lampung. Saya mendukung penuh upaya ini. Semakin banyak peksos yang tersertifikasi, maka penanganan PMKS akan semakin baik dan profesional. Termasuk Pendamping Sosial PKH. Kami tunggu kiprah dan kerja nyatanya untuk Lampung, pungkas Sumarju.

Sementara Korwil PKH Provinsi Lampung 2 Slamet Riyadi, S.IP., M.IP merasa senang bergabung dengan IPSPI. Banyak hal baru yang saya peroleh di sini. Selain memperluas jaringan peksos dan TKS se-Lampung, tentunya banyak ilmu baru tentang pekerjaan sosial yang di dapat. Seperti teori, konsep, metode, teknik dan prinsip-prinsip dalam pekerjaan sosial. Tentunya ini sangat bermanfaat bagi saya, juga untuk Korkab/kota dan Pendamping sosial PKH agar lebih memahami tugas-tugas pekerjaan sosial, ungkas Slamet.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

41 Anak PKH Berprestasi Lampung Lulus SNMPTN, Satu di UI

-
Gambar
Dinas Sosial Kota Metro melakukan Giat Edukasi bagi Anak PKH Lanjut Kuliah. Kabar baik kembali bergulir dari Program Keluarga Harapan (PKH) Provinsi Lampung. Sebanyak 41 Anak kelas XII yang berasal dari Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH se-Provinsi Lampung dinyatakan lulus Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), satu di antaranya diterima di Universitas Indonesia (UI).  Kadis Sosial Provinsi Lampung Aswarodi menyambut baik pencapaian baik ini. Alhamdulilah saya mencermati angkanya terus bertambah setiap tahunnya. Semoga makin banyak anak PKH yang akan diterima kuliah, mengingat masih ada jalur seleksi lainnya. "Saya sangat senang mendengar kabar 41 anak PKH diterima di Kampus favorit. Bahkan ada yang diterima di UI. Ini sangat membanggakan. Kita optimis dengan kuliah akan berdampak pada akselerasi memutus mata rantai kemiskinan antar generasi, khususnya keluarga penerima PKH. Insya Allah Bapak Gubernur Lampung Arin
Baca selengkapnya

Koreg Sumatera Beri Pembinaan Kinerja PKH di Lampung

-
Gambar
Koordinator Regional Sumatera Ivo Nilasari di dampingi Korwil Lampung Irpangi dan Slamet Riyadi melakukan pembinaan dan peningkatan kapasitas bagi Korkab/Kota dan APD PKH Provinsi Lampung di Sekretariat Pelaksana PKH Provinsi Lampung. Bandar Lampung (19/10) Pelaksana PKH Provinsi Lampung menerima kunjungan kerja Koordinator Regional (Koreg) PKH Sumatera Ivo Nilasari di Sekretariat Pelaksana PKH Provinsi Lampung.  Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Kadis Sosial Provinsi Lampung Drs. Sumarju Saeni, M.Sc, Ketua Pelaksana PKH Maria Tamtina, SH., MM., M.Kn serta Koordinator Wilayah (Korwil) PKH Provinsi Lampung  Irpangi, MM dan Slamet Riyadi, S.IP., M.IP. Dalam penyampaiannya, Koreg menjelaskan maksud kunjungan tersebut dalam rangka bimbingan dan peningkatan kinerja PKH di Lampung, khususnya Kowil, Korkab/Kota dan Administrator Pangkalan Data (APD) tingkat Provinsi yang menjadi tangungjawabnya. Lebih lanjut, Ivo menjelaskan kegiatan ini penting agar kinerja dan penge
Baca selengkapnya