Wakil Bupati: Bansos PKH Bukan Untuk Foya-Foya

Dari kanan: Kadis Sosial, Kacap Mandiri Liwa, Wakil Bupati, Korwil PKH Prov. Lampung 2 & Korkab bersama SDM PKH Lampung Barat.
Lambar (22/8) Wakil Bupati Kabupaten Lampung Barat Drs. Hi. Makmur Azhari di dampingi Kepala Dinas Sosial Drs. Gisan Sihite, MM dan Koordinator Wilayah PKH Provinsi Lampung 2 Slamet Riyadi, S.IP., M.IP dan Kepala Cabang Bank Mandiri Liwa Bambang Tri Asmoro meninjau langsung Launching penyaluran Bantuan Sosial Non Tunai Program Keluarga Harapan (BNT-PKH) di Balai Pekon Kenali Kecamatan Belalau Kabupaten Lampung Barat.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati meminta kepada seluruh KPM PKH untuk dapat mempergunakan dana sesuai kebutuhan, jangan gunakan untuk hura-hura. Jangan juga digunakan untuk beli pulsa atau handphone baru, itu keliru. Kegunaan Bansos PKH ini untuk kebutuhan sekolah dan peningkatan gizi bagi keluarga PKH. Gunakan dengan optimal bantuan ini, jika memungkinkan sisakan untuk di tabung, pungkas Makmur.

Kadis Sosial Lampung Barat dalam laporannya menyampaikan bahwa di tahun 2017 ini, jumlah penerima PKH se-Lampung Barat sejumlah 6.698 KPM dengan total bantuan setahunnya mencapai Rp. 12.659.220.000,-. Sedangkan penyaluran BNT-PKH ini akan dilaksanakan selama enam hari terhitung 21 – 26 Agustus 2017. Mudah-mudahan penyaluran ini lancar dan sukses, sebagaimana arahan Menteri Sosial RI agar Agustus ini kita tuntas, pungkas Gisan.

Lebih lanjut, Koordinator PKH Kabupaten Lampung Barat Arsyah, SE menuturkan bahwa pada hari ini sebanyak 1.219 KPM melaksanakan penyaluran yang terdiri dari 241 KPM Kecamatan Batu Brak, 499 KPM Batu Ketulis dan 479 KPM dari Kecamatan Belalau. Bantuan yang diterima setiap KPM terdiri atas bantuan tahap 1, 2 dan 3 yang dibayarkan sekaligus, pungkas Arsyah.

Koordinator Wilayah PKH Provinsi Lampung 2 menuturkan sebagaimana arahan Wakil Bupati, mohon KPM dapat memanfaatkan dana bansos PKH sesuai kebutuhan, jika memungkinkan sisihkan sebagian untuk ditabung atau sebagai tambahan modal usaha. Dengan begitu ada manfaat lebih yang dapat diperoleh KPM.

Berikutnya, Ia menuturkan bahwa tahun depan Kabupaten Lampung Barat akan mendapatkan alokasi penambahan penerima PKH sebanyak 14.088 KPM.

Sedangkan total penambahan KPM baru pada 2018 se-Lampung jika tidak ada perubahan sebanyak 382.641 KPM. Dengan perluasan tersebut, kita berharap peran PKH dalam pengentasan kemiskinan di Provinsi Lampung dapat semakin nyata kontribusinya, pungkas Slamet.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

41 Anak PKH Berprestasi Lampung Lulus SNMPTN, Satu di UI

Koreg Sumatera Beri Pembinaan Kinerja PKH di Lampung