PKH Metro Layak Diapresiasi



Suasana Rakor Rutin Pelaksana PKH Kota Metro 24 Februari 2017 di Sekretariat Pelaksana PKH Kota Metro. Nampak Pendamping PKH 
sedang coffe break sebelum rakor dimulai. 
Metro (24/2) Pelaksana PKH Kota Metro mengelar rapat koordinasi rutin di Sekretariat Pelaksana PKH Kota Metro. Rakor dibuka Kadis Sosial Kota Metro yang diwakili oleh Ketua Pelaksana PKH Ibu Sri Mubarokawati, SE.,MM. Turut hadir Sekertaris Pelaksana PKH, Korwil PKH Lampung 2, Korkot dan pendamping PKH Kota Metro. Agenda rakor membahas beberapa hal penting terkait evaluasi bisnis proses PKH terutama verifikasi komitmen tahap 1 tahun 2017, sosialisasi FDS/P2K2, serta program pendampingan 135 siswa PKH jenjang SMA/MA/SMK sederajat untuk dapat melanjutkan pendidikan tinggi melalui program Bidik Misi tahun 2017 sesuai dengan edaran Dirjend Perlindungan dan Jaminan Sosial Nomor: 135/LJS.JSK/01/2017 Tertanggal 24 Januari 2017 Tentang Program Bidik Misi bagi Peserta PKH.

Dalam laporannya, Korkot Kota Metro Ibu Silfia Nur Barokah, S.Kom mempaparkan beberapa hal terkait capaian implentasi PKH. Hal yang menarik adalah terkait dengan capaian Verifikasi Komitmen (Verkom) sejak tahun 2013 sampai dengan tahap 1 tahun 2017. Rata-rata persentase komitmen peserta didik 99,13% dan komitmen faskes 98,86%. 

Korwil PKH Lampung 2 Bapak Slamet Riyadi, S.I.P,. M.I.P memberikan apresiasi atas capaian baik ini. Data tersebut menunjukan tingginya komitmen siswa PKH baik SD/MI, SMP,MTS, SMA/MA/SMK pada kehadiran di sekolah tiap bulannya. Hal yang sama, partisipasi Bumil, Balita dan Anak Pra-Sekolah (Apras) juga menunjukan adanya komitmen yang tinggi pada kehadiran di Posyandu atau fasilitas kesehatan lainnya, pungkasnya.

Lebih lanjut, Slamet menjelaskan bahwa sesuai bisnis proses PKH verkom merupakan ruh dan prasyarat PKH. Jika terjadi anak KPM tidak memenuhi 85% kehadiran pada fasilitas pendidikan maka KPM PKH akan mendapatkan hukuman (pinalti) berupa pengurangan bantuan sebesar 10% dari total bantuan yang akan diterima dalam setiap bulannya. Hal yang sama bagi Bumil/Balita, jika dalam setiap bulannya tidak melakukan kunjungan Posyandu, maka tiap bulannya akan mendapatkan pinalti 10% dari total bantuan. Inilah yang dimaksud dengan prasyarat dalam PKH. Jika komitmen terhadap kehadiran sekolah dan posyandu tinggi maka bantuan PKH akan diberikan sepenuhnya, dan sebaliknya. Keberhasilan implementasi PKH di masing-masing Kabupaten/Kota salah satunya dapat diukur dengan capaian verkom tersebut. Capaian verkom tersebut akan mengambarkan dampak implementasi PKH terhadap partisipasi pada fasilitas kesehatan dan pendidikan. Jika tidak ada perubahan maka dapat diduga terjadi kendala dalam pelaksanaan bisnis proses.

Capaian implementasi verkom Kota Metro yang tinggi tersebut, moga menginspirasi Kabupaten/Kota yang lain. Hal lain yang juga menginspirasi terkait pelaksanaan PKH di Kota Metro selain sebagai Penerima PKH Award Tahun 2015, saat ini Pendamping PKH dan Korkab sedang menyusun Program Pendampingan 135 Anak SMA/MA/SMK kelas 12 untuk dapat melanjutkan pendidikan tinggi melalui jalur beasiswa Bidik Misi sesuai arahan Dirjend Linjamsos Bapak Harry Hikmat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

41 Anak PKH Berprestasi Lampung Lulus SNMPTN, Satu di UI

Koreg Sumatera Beri Pembinaan Kinerja PKH di Lampung